Kamis, 30 Juni 2016

MENU KERUGIAN KERUSAKAN

Menu Kerugian Kerusakan yang terdapat pada Program Aplikasi kasir dan akuntansi ini, berfungsi untuk melanjutkan laporan print out dari menu Cek Fisik Barang, bedanya menu Kerugian Kerusakan sudah masuk kelaporan dan sudah mempegaruhi stock

Tampilan Menu Kerugian Kerusakan

Tampilan Foam Kerugian Kerusakan

Pilih Tanggal pada kolom Tanggal dan pilih Asal Barang pada kolom Asal Barang.
Pilih barang dengan menekan Enter pada kolom kode barang. 
Kemudian muncul Form Daftar Master Barang. 

Tampilan Menu Pencarian Barang

Untuk mencari Barang berdasarkan Kode Barang masukkan kode barang pada kolom Cari kode brg, sedang untuk mencari Barang berdasarkan Nama Barang, masukkan Nama barang pada kolom Cari Nama barang, kemudian tekan enter. (Untuk melihat semua daftar Barang ketik % pada kolom Cari kode brg ataupun pada kolom Cari Nama barang) .

Pilih salah satu barang pada tabel (jika data yg muncul seluruh item barang), kemudian tekan enter. Data Barang akan muncul pada tabel yang ada di Form Penghapusan barang dagangan.

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Crt jika barang yang rusak dalam jumlah Carton .

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Box jika barang yang rusak dalam jumlah Box .

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Pcs jika barang yang rusak dalam jumlah Pcs .

Kemudian klik tombol Proses, maka Laporan Kerusakan Barang akan tampil dalam format Open Office.

Untuk membatalkan proses tekan tombol Batal.


























CEK FISIK BARANG

Menu Cek Fisik Barang berfungsi untuk mendata barang rusak dan barang layakjual yang ada di gudang atau ditoko. Tetapi menu ini hanya berfungsi untuk pencatatan dan mengeluarkan prinout untuk dilaporkan ke  MD.

Tampilan Menu Cek Fisik Barang
Tampilan Foam Cek Fisik Barang


Tampil Form Pendataan Barang Rusak
Pilih tanggal pada kolom Tanggal.
Pilih asal pada kolom Asal Barang 
Pilih barang pada kolom kode barang dengan menekan Enter

Kemudian muncul menu Pencarian Daftar Master Barang. Untuk mencari Barang sesuai Kode Barang dengan memasukkan kode barang di kolom Cari kode brg, sedang untuk mencari Barang sesuai Nama Barang dengan memasukkan Nama barang di kolom Cari Nama barang, kemudian tekan enter. 

Tampilan Menu Master Barang

Pilih salah satu barang pada tabel (jika pencarian dengan memunculkan seluruh item barang), kemudian tekan enter. Data Barang akan tampil di menu Pendataan Barang Rusak. 

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Crt jika barang yang rusak dalam jumlah Carton .

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Box jika barang yang rusak dalam jumlah Box . 

Isi jumlah barang yang rusak pada kolom Pcs jika barang yang rusak dalam jumlah Pcs . 

Klik tombol Proses untuk memprosesnya kemudian tampil laporan Pendataan Barang Rusak (seperti tabel di bawah), sedang untuk membatalkan proses tekan tombol Batal 
















Rabu, 29 Juni 2016

MENU PERSEDIAAN BARANG

Menu Persediaan Barang berguna untuk menginput barang setelah terjadi penginputan Master Barang di Menu Daftar Kategori.


Tampilan Menu Persediaan Barang
Tampilan Foam Persediaan Barang



Menambah Data Persediaan Barang

Klik tombol Tambah, lalu pilih Kode Kategori kemudian tekan enter, pada kode barang akan otomatis muncul 3 digit kode kategori barang. 

Lalu masukkan Kode barang maksimal 10 karakter, bisa huruf maupun angka. Kemudian pada kode barang tekan enter, maka cursor akan masuk pada kolom kode barcode Crt.

Untuk Jenis satuan atau Type Barang dapat di ganti dengan keinginan anda.

Kode Barcode Crt digunakan untuk memasukkan Kode Barcode Barang dengan nilai satuan Karton. 

Jika kode barcode Crt tidak ada maka di kolom kode barcode Crt langsung ditekan enter saja. Maka secara otomatis kode barcode Crt akan sama dengan kode barang. Tetapi jika kode barcode Crt dari barang tersebut ada, maka masukkan kode barcode Crt pada kolom kode barcode Crt kemudian tekan enter . 

Kode Barcode Box digunakan untuk memasukkan Kode Barcode Barang dengan nilai satuan Box.

Kemudian masuk ke kolom kode barcode Box, jika Kode barcode Box tidak ada maka di kolom kode barcode Box langsung tekan enter saja. Maka secara otomatis Kode Barcode Box akan sama dengan kode barang. Tetapi jika kode barcode Box dari barang tersebut ada, maka masukkan kode barcode Box pada kolom kode barcode Box kemudian tekan enter.

Kode Barcode Pcs digunakan untuk memasukkan Kode Barcode Barang dengan nilai satuan Pcs.

Kemudian masuk ke kolom kode barcode Pcs, jika Kode barcode Pcs tidak ada maka di kolom kode barcode Pcs langsung tekan enter saja. Maka secara otomatis Kode Barcode Pcs akan sama dengan kode barang. Tetapi jika kode barcode Pcs dari barang tersebut ada, maka masukkan kode barcode Pcs pada kolom kode barcode Pcs kemudian tekan enter.

Kemudian masukkan nama Barang pada kolom Nama Barang, lalu tekan enter .
Masukkan merk pada kolom Merk maksimum 15 digit bisa huruf atau angka. 
Pilih tempat penyimpanan barang pada kolom T.Penyimpanan. 
Kemudian masukkan nama/identifikasi rak pada kolom Rak. 
Masukkan jumlah stok Awal : Ctn, Box dan Pcs pada kolom stok Awal Ctn, Box dan Pcs, kemudian masukkan jumlah Stock Min Jml Pcs pada kolom Stock Min Jml Pcs. 
Masukkan jenis Tipe Barang : Ctn,Box dan Pcs dan Satuannya. Yang dimaksud pada kolom Tipe Barang Ctn,Box dan Pcs adalah, untuk menentukan jumlah barang dalam 1 Crt / karton ada berapa Box, dan dalam 1 Box ada berapa Pcs, lalu tentukan satuan barangnya. Setelah itu, masukkan jumlah Harga beli Ctn,Box dan Pcs pada kolom Harga beli Ctn,Box dan Pcs. 

Kemudian masukkan Harga Jual Ctn,Box, Pcs pada kolom Harga Jual Ctn,Box, Pcs. Jika anda ingin memainkan strategi harga jual Pcs, maka masukkan Pcs 2 dan Pcs 3 beserta jumlah minimal penjualan barang yang akan diterapkan pada penjualan barang. 

Jika ingin menentukan harga jual untuk pelanggan, masukkan Harga Jual Pelanggan Ctn, Box, Pcs. Harga tersebut hanya berlaku untuk pelanggan yang sudah terdaftar saja. Dan keuntungan untuk pelanggan adalah, harga tersebut bisa dikredit. Kemudian jika ingin menambahkan gambar / foto barang klik tombol load gambar barang lalu klik tombol Simpan.

Keterangan Tanda Centang

Cek status barang akan secara otomatis tercentang. Jika Status barang tidak dicentang, maka barang yang akan dimasukkan tidak akan terdaftar pada daftar barang yang ada di kasir.
Centang biaya barcode adalah untuk barang yang tidak memiliki barcode. jika di centang maka barang tersebuta akan di kenakan biaya pembuatan barcode. untuk mensetting biaya barcode ada padaKonfirmasi Sistem .
Centang Pecahan adalah untuk barang yang di jual dalam jumlah pecahan Contoh : Telur,buah beras dan barang jumlah pecahan lainnya.
Centang Barang PPN adalah barang yang dijual dikenakan Pajak PPN (%) pada saat penjualan. Untuk mensetting nilai PPN pada Konfirmasi Sistem 
Centang Barang Tidak Bisa di Retur adalah untuk barang yang tidak bisa di retur ke Supplier. Jika ingin diretur juga maka anda harus melepaskan cetang ini. 

Merubah Data Persediaan Barang

Untuk mengubah data caranya, Pilih Tempat penyimpanan barang yang barangnya akan diubah, lalu pada kolom cari barang masukkan kode barang atau nama barang atau kode barcode, lalu tekan enter. 

Setelah itu, tabel di bawah kolom cari barang akan menampilkan data barang yang akan dirubah. Kemudian double klik pada barang yang ada di tabel yang ingin kita ganti datanya. Kemudian Rincian data barang akan ditampilkan pada kolomnya masing-masing. 

Lalu ganti data barang dengan data yang baru kemudian klik tombol Ganti. Semua data barang dapat diganti kecuali kode barang tidak bisa diganti. 

Menghapus Data Persediaan Barang

Untuk menghapus data caranya, Pilih Tempat penyimpanan barang yang barangnya akan dihapus, lalu pada kolom cari barang masukkan kode barang, nama barang atau kode barcode, lalu tekan enter. 

Setelah itu, tabel di bawah kolom cari barang akan menampilkan data barang yang akan dihapus. Kemudian double klik pada barang yang ingin dihapus pada tabel daftar barang tersebut. Kemudian rincian / kriteria data barang akan ditampilkan pada kolomnya masing-masing. Kemudian klik tombol Hapus. 

Peringatan : Data persediaan barang tidak dapat dihapus, jika sudah pernah terjadi transaksi penjualan barang dengan kode barang tersebut di kasir.

Untuk Lebih Jelasnya Bisa mengklik Video di bawah ini






CETAK LABEL

Menu CETAK LABEL digunakan untuk mencetak label/price tag untuk ditempel pada rak gondola yang telah tersedia, tujuannya untuk memudahkan pengunjung atau pembeli mengetahui informasi tentang harga barang tersebut.

Tampilan Menu Cetak Label

Mencetak label dari Opsi TOKO:
Pilih Tempat Penyimpanan (Tokoretail), pilih opsi TOKO, ketikkan nama barang/kodebarcode pada kolom deskripsi lalu klik cari [bisa juga langsung scan barcode pada barang], jika data barang sudah muncul pada tabel, lalu klik 2 kali pada barang tersebut sehingga barang akan pindah pada tabel di bawahnya, ulangi langkah tadi sampai jumlah barang yg akan kita cetal label maksimal mencapai 40 item, lalu klik tombol cetak harga Pcs, maka data akan muncul pada tampilan excell seperti gambar dibawah ini.


Mencetak label dari Opsi Perubahan Harga:
Pilih Tempat Penyimpanan (Tokoretail), pilih opsi Perubahan Harga, pada kolom deskripsi ketikkan tanda persen (%) lalu enter [Opsi ini bisa digunakan jika pada saat melakukan Operasi Pembelian ada terjadi perubahan harga dengan menekan tombol F8 pada menu pembelian], setelah kita mencetak label dari opsi perubahan harga maka data harus diclear dengan cara menekan tombol Clear.

Mencetak label dari Opsi Operasi Pembelian:
Pilih Tempat Penyimpanan (Tokoretail), pilih opsi Operasi Pembelian, lalu pilih data pembelian dari tanggal berapa sampai tanggal berapa sesuai yang kita inginkan, pada kolom deskripsi ketikkan tanda persen (%) lalu enter.


Tampilan Foam Cetak Label
Menu Cetak

MENU DAFTAR KATEGORI

Daftar kategori merupakan menu yang pertama sekali digunakan untuk menginput Master barang dari beberapa nama barang yang nantinya akan diinput didalamnya.

Tampilan Menu Daftar Kategori

Tampilan Foam Kategori
Untuk megetahui lebih jelas bisa meng klik Video dibawah ini



LANGKAH CEPAT PENGGUNAAN


Langkah Cepat Penggunaan Program hingga Bisa menjual barang

Tahap Pertama (pengisian awal persediaan barang)

Isi Data Group dan Kategori untuk mekelompokan pada Kategori 
Isi Data Persediaan Barang untuk mengkelompokan Data Barang. (Jika anda sudah memiliki barang). Jika belum anda harus mengisi di pembelian . 
hasil dari input diatas anda sudah dapat menggunakan Penjualan di Kasir, Cetak Label, melihat Laporan Barang Kartu Stok, Katu Gudang, Nilai persediaan
Tahap Kedua (pengisian Barang yang di beli)

Isi Data Supplier (pemasok barang) 
Isikan Data barang yang akan di pesan pada Pemesanan Barang dan jika barang belum ada anda dapat mengisi barang baru pada halaman tersebut. 
Setalah di proses dan barang yang di pesan sudah diterima maka isilah data pada Penerimaan Barang sesuai fisik yang barang yang di terima. 

Setelah di terima dan di proses masukkan data kedalam stok toko dengan menggunakan Operasi Pembelian agar mempengaruhi stok dan akuntansi. 

Jika ada kesalahan atau perubahan anda bisa mengkoreksi Pembelian pada Koreksi Pembelian 
Setelah barang Beli di masukan, anda dapat melihat Hasil Laporan pada Kartu Gudang, Kartu Stok, Pembantu Utang, Laporan PO, Jurnal 
Jika ada kesalahan dalam pembelian anda dapat mengembalikan dengan cara Koreksi Pembeli atau meretur Pembelian 
Retur Pembelian Pada sistem ini ada 3 jenis: 1.Tukar Barang pada Retur Tukar Barang dan 2.potong utang dan 3.terima uang cash pada Retur Pembelian 
Tahap Ketiga(Akuntansi)